Sidoarjo – Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, bersama inspektur Kabupaten Sidoarjo dan pejabat dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, melakukan inspeksi terkait kemajuan revitalisasi Alun-alun Kabupaten Sidoarjo pada Minggu (1/6/2025).
Pada kesempatan ini, Project Manager Mahdi Hasan, ST yang mewakili kontraktor pelaksana, memaparkan detail pengerjaan. Proyek ini mencakup pembuatan taman, amphitheater, taman bermain, fasilitas fitness, area untuk balita, lansia, serta akses drainase yang baik. Selain itu, akan ada fasilitas umum seperti toilet, bangunan penjaga, dan halte bus. Waktu pelaksanaan proyek ditargetkan selama 210 hari kerja.
“Kami juga akan menyediakan area khusus bagi lansia untuk beraktivitas dan bersantai,” kata Mahdi Hasan kepada Hj. Mimik Idayana.
Mendengarkan semua penjelasan, Wabup Hj. Mimik menekankan pentingnya proses revitalisasi dilakukan dengan baik agar hasilnya memuaskan masyarakat. Ia berharap Alun-alun menjadi tempat yang nyaman untuk dinikmati oleh masyarakat Sidoarjo.
Hj. Mimik meminta untuk mempertegas logo Pemkab Sidoarjo pada monumen agar terlihat lebih jelas dan kuat. Ia juga menekankan pentingnya menyediakan area khusus bagi UMKM agar mereka dapat menyajikan makanan khas Sidoarjo bagi para pengunjung.
“Mari kita ciptakan alun-alun yang lebih menarik sehingga masyarakat bisa menjadikannya sebagai destinasi wisata yang nyaman dan menyenangkan,” ajaknya.
Selain itu, Hj. Mimik memberikan beberapa masukan konstruktif. Ia merekomendasikan agar identitas pemerintahan Kabupaten Sidoarjo ditonjolkan dengan desain yang lebih menarik. Adanya area UMKM yang terencana juga akan membantu mengurangi kesan berantakan di sekeliling alun-alun.
Sebagai tempat milik masyarakat, alun-alun harus dirancang agar nyaman dan dapat digunakan oleh semua kalangan. Spot-spot yang ada harus difokuskan untuk memberikan pengalaman rekreasi yang positif.
“Saya mengajak semua pihak untuk bekerja sama dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sidoarjo dan menciptakan kenyamanan di alun-alun, yang merupakan salah satu sumbangsih Pemerintah Kabupaten bagi masyarakat,” tegas Wabup.
Revitalisasi alun-alun ini merupakan proyek perdana dalam kepemimpinan H. Subandi-Hj. Mimik, dan besar harapan proses ini dapat memberikan hasil maksimal. Sebagai fasilitas publik, hasil yang baik akan langsung bisa dinikmati oleh warga Sidoarjo.
“Fasilitas terbaik untuk masyarakat adalah komitmen kita. Kami ingin seluruh lapisan masyarakat, dari anak-anak hingga lansia, bisa bersama-sama memanfaatkan alun-alun ini,” tutupnya. (isa/but)
Sidoarjo – Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, bersama inspektur Kabupaten Sidoarjo dan pejabat dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, melakukan inspeksi terkait kemajuan revitalisasi Alun-alun Kabupaten Sidoarjo pada Minggu (1/6/2025).
Pada kesempatan ini, Project Manager Mahdi Hasan, ST yang mewakili kontraktor pelaksana, memaparkan detail pengerjaan. Proyek ini mencakup pembuatan taman, amphitheater, taman bermain, fasilitas fitness, area untuk balita, lansia, serta akses drainase yang baik. Selain itu, akan ada fasilitas umum seperti toilet, bangunan penjaga, dan halte bus. Waktu pelaksanaan proyek ditargetkan selama 210 hari kerja.
“Kami juga akan menyediakan area khusus bagi lansia untuk beraktivitas dan bersantai,” kata Mahdi Hasan kepada Hj. Mimik Idayana.
Mendengarkan semua penjelasan, Wabup Hj. Mimik menekankan pentingnya proses revitalisasi dilakukan dengan baik agar hasilnya memuaskan masyarakat. Ia berharap Alun-alun menjadi tempat yang nyaman untuk dinikmati oleh masyarakat Sidoarjo.
Hj. Mimik meminta untuk mempertegas logo Pemkab Sidoarjo pada monumen agar terlihat lebih jelas dan kuat. Ia juga menekankan pentingnya menyediakan area khusus bagi UMKM agar mereka dapat menyajikan makanan khas Sidoarjo bagi para pengunjung.
“Mari kita ciptakan alun-alun yang lebih menarik sehingga masyarakat bisa menjadikannya sebagai destinasi wisata yang nyaman dan menyenangkan,” ajaknya.
Selain itu, Hj. Mimik memberikan beberapa masukan konstruktif. Ia merekomendasikan agar identitas pemerintahan Kabupaten Sidoarjo ditonjolkan dengan desain yang lebih menarik. Adanya area UMKM yang terencana juga akan membantu mengurangi kesan berantakan di sekeliling alun-alun.
Sebagai tempat milik masyarakat, alun-alun harus dirancang agar nyaman dan dapat digunakan oleh semua kalangan. Spot-spot yang ada harus difokuskan untuk memberikan pengalaman rekreasi yang positif.
“Saya mengajak semua pihak untuk bekerja sama dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sidoarjo dan menciptakan kenyamanan di alun-alun, yang merupakan salah satu sumbangsih Pemerintah Kabupaten bagi masyarakat,” tegas Wabup.
Revitalisasi alun-alun ini merupakan proyek perdana dalam kepemimpinan H. Subandi-Hj. Mimik, dan besar harapan proses ini dapat memberikan hasil maksimal. Sebagai fasilitas publik, hasil yang baik akan langsung bisa dinikmati oleh warga Sidoarjo.
“Fasilitas terbaik untuk masyarakat adalah komitmen kita. Kami ingin seluruh lapisan masyarakat, dari anak-anak hingga lansia, bisa bersama-sama memanfaatkan alun-alun ini,” tutupnya. (isa/but)