CEO Danantara, Rosan Roeslani, baru-baru ini memberikan respons terhadap permintaan pendanaan yang diajukan oleh salah satu maskapai penerbangan nasional untuk rencana pengadaan 15 unit pesawat baru.
Dalam pernyataannya di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, dia menjelaskan bahwa saat ini permintaan tersebut masih dalam tahap evaluasi oleh pihak holding. Selain itu, ada juga penilaian menyeluruh terhadap seluruh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berada di bawah pengawasan mereka.
“Ya, itu di bagian holding sedang mengevaluasi. Bukan hanya maskapai tersebut, tetapi juga semua BUMN yang ada. Kita sedang mencari cara untuk meningkatkan dan mengoptimalisasi aset yang dimiliki,” ujar Rosan saat dikonfirmasi mengenai hal ini.
Pentingnya Evaluasi bagi BUMN
Proses evaluasi terhadap BUMN, terutama dalam situasi keuangan yang menantang, menjadi sangat krusial. Data menunjukkan bahwa banyak perusahaan milik negara masih berjuang untuk pulih setelah terkena dampak restrukturisasi. Dalam konteks ini, pemantauan dan penilaian berkala sangat penting untuk memastikan bahwa setiap BUMN dapat beroperasi dengan efisien dan berfungsi secara optimal dalam perekonomian negara.
Dalam banyak kasus, langkah-langkah yang diambil untuk mengoptimalkan kinerja perusahaan dapat mencakup alokasi sumber daya yang lebih efisien, penyesuaian strategi bisnis, dan bahkan restrukturisasi operasi agar lebih sinkron dengan pasar. Misalnya, dalam situasi ini, pengadaan pesawat baru diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan daya saing maskapai di tengah persaingan yang semakin keras.
Strategi Pendanaan dan Dampaknya
Ada kabar bahwa maskapai penerbangan ini tengah menjajaki peluang untuk mendapatkan dana segar sekitar 500 juta dolar AS dari Danantara, sebuah perusahaan pengelola dana. Langkah strategis ini akan mendukung upaya maskapai tersebut dalam mengatasi tantangan keuangannya. Menariknya, suntikan dana yang direncanakan ini akan dilakukan dalam dua tahap, menunjukkan pendekatan bertahap yang hati-hati dan terencana dalam pengelolaan keuangan.
Satu aspek penting yang perlu dicatat adalah bagaimana dana ini mungkin dialokasikan. Sebagian dari dana tersebut direncanakan untuk mendukung anak usaha yang bergerak di segmen penerbangan berbiaya rendah. Ini menunjukkan bahwa pengelolaan dana tidak hanya difokuskan pada pertumbuhan jangka pendek, tetapi juga keberlanjutan jangka panjang dari lini bisnis yang lebih kecil. Seiring dengan itu, ada rencana pemindahan kendali pada anak usaha tersebut ke suatu badan pemerintah, yang masih dalam pembahasan awal. Inisiatif ini bisa jadi memberikan stabilitas lebih bagi perusahaan dan menjaga ketahanan sektor penerbangan nasional.