• About
  • Landing Page
  • Buy JNews
Newsletter
  • Login
Fokus Tempo
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Sorotan
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Sorotan
No Result
View All Result
Fokus Tempo
No Result
View All Result
Home Hukum & Kriminal

Pencurian Burung Berkicau di Ponorogo Terekam CCTV dan Kronologinya

admin by admin
Juni 3, 2025
in Hukum & Kriminal
0 0
0
Pencurian Burung Berkicau di Ponorogo Terekam CCTV dan Kronologinya

Pencurian burung berkicau semakin menjadi masalah serius bagi masyarakat. Baru-baru ini, aksi ini terjadi di Kelurahan Patihan, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo, di mana pencuri berhasil menggasak beberapa ekor burung mahal dalam satu malam.

Data menunjukkan bahwa pencurian burung berkicau tidak hanya merugikan pemilik, tetapi juga menciptakan ketidaknyamanan di lingkungan. Bagaimana rasanya ketika hewan peliharaan yang sudah lama dipelihara tiba-tiba hilang dalam semalam? Pertanyaan ini adalah kenyataan pahit bagi banyak penghobi burung di daerah tersebut.

Aksi Pencurian yang Terekam CCTV

Salah satu kasus yang paling mencolok terekam oleh kamera pengawas di rumah Emi Sutarni. Dalam rekaman berdurasi 49 detik, pelaku tampak melompati pagar rumah dan langsung menuju teras untuk mengambil burung kenari miliknya. Sangkar burung itu ditinggalkan, dan yang diambil hanyalah burungnya. Kejadian ini menunjukkan bahwa pelaku memiliki pengetahuan tentang burung mana yang memiliki nilai tinggi dan target yang dipilihnya.

Pengalaman Emi yang kehilangan burungnya mencerminkan perasaan banyak orang yang berinvestasi waktu dan tenaga dalam memelihara hewan peliharaan mereka, hanya untuk mendapatkan pengalaman yang menyakitkan. Burung Kenari, sebagai contoh, tidak hanya sekadar hewan peliharaan, tetapi juga merupakan bagian dari hobi yang menjanjikan nilai ekonomis. Di kalangan para penghobi, burung yang sudah gacor, atau rajin berkicau, bisa memiliki harga hingga jutaan rupiah.

Strategi Mencegah Pencurian Burung Berkicau

Fenomena pencurian burung berkicau ini memicu kekhawatiran di kalangan warga sekitar. Ketua RT Agung Sulistio menyatakan bahwa setelah insiden ini, beberapa rumah di wilayah tersebut mulai memperketat keamanan dengan mengaktifkan kembali ronda malam. Poskamling yang sebelumnya sepi kini dijaga secara bergiliran, dan banyak yang berinisiatif untuk memasang lampu tambahan serta kamera CCTV untuk mencegah kejadian serupa.

Penting bagi setiap pemilik burung untuk menyadari bahwa upaya preventif dapat menjadi kunci utama dalam melindungi hewan peliharaan mereka. Mengingat jenis burung berkicau, seperti Kenari, Murai Batu, dan Lovebird, sering kali menjadi sasaran pencurian karena permintaan pasar yang terus meningkat. Dengan melakukan langkah-langkah pencegahan yang aktif, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi hewan peliharaan kita.

Keberanian dan komitmen warga untuk meningkatkan keamanan sangat penting, terutama ketika kejadian seperti ini bisa membuat ketegangan dan rasa waswas dalam masyarakat. Mari kita harapkan agar kasus pencurian ini segera ditangani dan pelakunya tertangkap, sehingga kejadian serupa tidak akan mengganggu lagi kehidupan para penghobi burung di masa depan.

Related articles

Pelajar SMP Driyorejo Alami Luka Parah di Tangan Setelah Bermain Petasan

Pelajar SMP Driyorejo Alami Luka Parah di Tangan Setelah Bermain Petasan

Juni 6, 2025
Dua Warga Pamekasan Ditangkap Polisi, Dua Lainnya Melarikan Diri Setelah Nyaris Dimassa

Dua Warga Pamekasan Ditangkap Polisi, Dua Lainnya Melarikan Diri Setelah Nyaris Dimassa

Juni 6, 2025

Pencurian burung berkicau semakin menjadi masalah serius bagi masyarakat. Baru-baru ini, aksi ini terjadi di Kelurahan Patihan, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo, di mana pencuri berhasil menggasak beberapa ekor burung mahal dalam satu malam.

Data menunjukkan bahwa pencurian burung berkicau tidak hanya merugikan pemilik, tetapi juga menciptakan ketidaknyamanan di lingkungan. Bagaimana rasanya ketika hewan peliharaan yang sudah lama dipelihara tiba-tiba hilang dalam semalam? Pertanyaan ini adalah kenyataan pahit bagi banyak penghobi burung di daerah tersebut.

Aksi Pencurian yang Terekam CCTV

Salah satu kasus yang paling mencolok terekam oleh kamera pengawas di rumah Emi Sutarni. Dalam rekaman berdurasi 49 detik, pelaku tampak melompati pagar rumah dan langsung menuju teras untuk mengambil burung kenari miliknya. Sangkar burung itu ditinggalkan, dan yang diambil hanyalah burungnya. Kejadian ini menunjukkan bahwa pelaku memiliki pengetahuan tentang burung mana yang memiliki nilai tinggi dan target yang dipilihnya.

Pengalaman Emi yang kehilangan burungnya mencerminkan perasaan banyak orang yang berinvestasi waktu dan tenaga dalam memelihara hewan peliharaan mereka, hanya untuk mendapatkan pengalaman yang menyakitkan. Burung Kenari, sebagai contoh, tidak hanya sekadar hewan peliharaan, tetapi juga merupakan bagian dari hobi yang menjanjikan nilai ekonomis. Di kalangan para penghobi, burung yang sudah gacor, atau rajin berkicau, bisa memiliki harga hingga jutaan rupiah.

Strategi Mencegah Pencurian Burung Berkicau

Fenomena pencurian burung berkicau ini memicu kekhawatiran di kalangan warga sekitar. Ketua RT Agung Sulistio menyatakan bahwa setelah insiden ini, beberapa rumah di wilayah tersebut mulai memperketat keamanan dengan mengaktifkan kembali ronda malam. Poskamling yang sebelumnya sepi kini dijaga secara bergiliran, dan banyak yang berinisiatif untuk memasang lampu tambahan serta kamera CCTV untuk mencegah kejadian serupa.

Penting bagi setiap pemilik burung untuk menyadari bahwa upaya preventif dapat menjadi kunci utama dalam melindungi hewan peliharaan mereka. Mengingat jenis burung berkicau, seperti Kenari, Murai Batu, dan Lovebird, sering kali menjadi sasaran pencurian karena permintaan pasar yang terus meningkat. Dengan melakukan langkah-langkah pencegahan yang aktif, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi hewan peliharaan kita.

Keberanian dan komitmen warga untuk meningkatkan keamanan sangat penting, terutama ketika kejadian seperti ini bisa membuat ketegangan dan rasa waswas dalam masyarakat. Mari kita harapkan agar kasus pencurian ini segera ditangani dan pelakunya tertangkap, sehingga kejadian serupa tidak akan mengganggu lagi kehidupan para penghobi burung di masa depan.

Related Posts

Pelajar SMP Driyorejo Alami Luka Parah di Tangan Setelah Bermain Petasan

Pelajar SMP Driyorejo Alami Luka Parah di Tangan Setelah Bermain Petasan

by admin
Juni 6, 2025
0

Gresik (beritajatim.com)- Sebuah insiden tragis melibatkan AHS, seorang pelajar berusia 15 tahun dari Desa Cangkir, Kecamatan Driyorejo, Gresik. Setelah melaksanakan...

Dua Warga Pamekasan Ditangkap Polisi, Dua Lainnya Melarikan Diri Setelah Nyaris Dimassa

Dua Warga Pamekasan Ditangkap Polisi, Dua Lainnya Melarikan Diri Setelah Nyaris Dimassa

by admin
Juni 6, 2025
0

Kasus pencurian dengan pemberatan baru-baru ini menggegerkan warga Desa Klampar, Kecamatan Proppo, Pamekasan. Dua tersangka berinisial AJ dan I ditangkap...

Sudah Bisa Diambil! 265 Dokumen Eks Karyawan yang Sempat Disita

Sudah Bisa Diambil! 265 Dokumen Eks Karyawan yang Sempat Disita

by admin
Juni 6, 2025
0

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Timur tengah memfasilitasi pengembalian ratusan dokumen penting bagi mantan karyawan CV Sentoso Seal....

Mutasi Jabatan di Polres Tuban, Kapolsek dan Kasi Humas Berganti Resmi

Mutasi Jabatan di Polres Tuban, Kapolsek dan Kasi Humas Berganti Resmi

by admin
Juni 6, 2025
0

Tuban – Sejumlah jabatan strategis di lingkungan kepolisian di daerah Tuban baru-baru ini mengalami rotasi dan promosi. Proses serah terima...

Penyedia Rekening Judi Online Kamboja Disidangkan di Pengadilan Negeri Surabaya

Penyedia Rekening Judi Online Kamboja Disidangkan di Pengadilan Negeri Surabaya

by admin
Juni 5, 2025
0

Kasus judi online di Surabaya kembali mencuat setelah terungkapnya keterlibatan seorang terdakwa bernama Sutikno yang dianalisis dalam sidang di PN...

Load More

Kategori

  • Ekbis
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Politik Pemerintahan
  • Sorotan

Sidebar

RekomendasiNews

Tersangka Kredit Fiktif di Ponorogo Terungkap, Jaksa Duga Terdapat Sindikat
Hukum & Kriminal

Tersangka Kredit Fiktif di Ponorogo Terungkap, Jaksa Duga Terdapat Sindikat

by admin
Juni 3, 2025
0

Ponorogo – Kejaksaan Negeri Ponorogo telah menetapkan satu orang tersangka dalam kasus dugaan kredit fiktif yang terjadi di Bank BRI...

Read more
Sujiwo Tejo Kritik Rismon soal Ijazah Jokowi dan Menyebut Megawati
Peristiwa

Sujiwo Tejo Kritik Rismon soal Ijazah Jokowi dan Menyebut Megawati

by admin
Mei 31, 2025
0

Dalam dunia kepemimpinan, kadang terjadi perdebatan mengenai pentingnya pendidikan formal. Belum lama ini, seorang budayawan mengungkapkan pandangannya mengenai polemik ijazah...

Read more
Pemeriksaan Wabup Situbondo dan Anggota DPRD Jatim Terkait Dugaan Korupsi Hibah Pokmas
Hukum & Kriminal

Pemeriksaan Wabup Situbondo dan Anggota DPRD Jatim Terkait Dugaan Korupsi Hibah Pokmas

by admin
Mei 20, 2025
0

Surabaya – Pada tanggal 20 Mei 2025, KPK mengumumkan akan melakukan pemeriksaan saksi terkait dugaan Tindak Pidana Korupsi (TPK) dalam...

Read more
Menuju Swasembada Pangan, Khofifah Ungkap Negara Inden Beras Petani Jawa Timur
Ekbis

Menuju Swasembada Pangan, Khofifah Ungkap Negara Inden Beras Petani Jawa Timur

by admin
Juni 1, 2025
0

Surabaya (beritajatim.com) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, baru-baru ini mengungkapkan bahwa beberapa negara telah menunjukkan minat untuk membeli...

Read more
Fokus Tempo

© 2025 JNews by Fokustempo. All rights reserved.

Informasi Kami

  • About
  • Support Forum
  • Landing Page
  • Buy JNews

Social Media

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Sorotan

© 2025 JNews by Fokustempo. All rights reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?