• Hubungi Kami
  • Kebijakan Privasi
Newsletter
  • Login
Fokus Tempo
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Sorotan
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Sorotan
No Result
View All Result
Fokus Tempo
No Result
View All Result

Pelindo dan TNI AL Tanam 5000 Pohon di Embung Noelpopo

Pelindo dan TNI AL Tanam 5000 Pohon di Embung Noelpopo

BacaJuga

Harga Emas 30 Mei 2025 Naik Tajam, Berapa Angkanya?

UBS dan Galeri24 di Pegadaian Naik, Apakah Antam Terpuruk?

Belajar Membuat Pestisida Nabati untuk Menghemat Uang

Belajar Membuat Pestisida Nabati untuk Menghemat Uang

www.fokustempo.id – Kupang – Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, terjadi sinergi yang kuat antara sektor publik dan swasta dalam upaya melestarikan lingkungan. Salah satu inisiatif yang menarik perhatian adalah penanaman 5.000 bibit pohon di Embung Noelpopo, Kupang. Kegiatan ini tidak hanya sekadar meningkatkan kualitas lingkungan tetapi juga berperan penting dalam menyediakan air baku dan mengendalikan banjir di kawasan ini.

Pada tanggal 5 Juni 2025, aktivitas penanaman pohon ini diadakan sebagai bagian dari gerakan nasional yang lebih besar, di mana total 40.000 pohon ditanam di delapan lokasi berbeda di seluruh Indonesia. Hal ini menunjukkan komitmen yang kuat dari BUMN untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup di seluruh wilayah operasional mereka.

Pentingnya Penanaman Pohon dalam Menghadapi Perubahan Iklim

Penanaman pohon tidak hanya sekadar simbol, tetapi merupakan strategi penting dalam menghadapi tantangan perubahan iklim. Pohon-pohon yang ditanam berfungsi sebagai penyerap karbon dioksida, membantu memperbaiki kualitas udara, serta mencegah erosi tanah. Dalam konteks lokal, langkah ini juga berkontribusi pada penyediaan ruang lingkup ekologis yang lebih baik bagi flora dan fauna di sekitarnya.

Data menunjukkan bahwa penanaman pohon dapat mengurangi risiko banjir dan meningkatkan ketahanan ekosistem. Oleh karena itu, inisiatif ini selaras dengan upaya global untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya pada aspek perlindungan lingkungan. Dengan adanya dukungan dari pemerintah daerah dan instansi terkait, kegiatan ini menjadi model dalam kolaborasi lintas sektor yang dapat diulang di tempat lain.

Strategi Berkelanjutan untuk Kolaborasi Masyarakat

Keberhasilan program penanaman pohon ini terletak pada kolaborasi yang kuat dengan masyarakat setempat, termasuk kelompok tani. Harapan dari kegiatan ini adalah keberlanjutan dalam perawatan dan pemeliharaan pohon-pohon yang telah ditanam. Para petani lokal menjadi tangan kedua dalam menjaga investasi lingkungan ini, sehingga hakikat kolaborasi bukan hanya berhenti pada penanaman, tetapi juga meluas ke pemeliharaan ekosistem di daerah tersebut.

Menurut beberapa ahli, kemitraan antara sektor publik dan swasta adalah kunci untuk mencapai keberlanjutan. Dengan melibatkan masyarakat, program ini tidak hanya akan memberikan dampak positif bagi lingkungan tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi komunitas. Hal ini menunjukkan bahwa penjagaan lingkungan bisa menjadi win-win solution, di mana semua pihak mendapatkan keuntungan dari suatu inisiatif yang berkelanjutan.

Pada akhirnya, partisipasi aktif dari semua elemen masyarakat sangat penting. Dengan menyadarkan masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan, kita dapat mendorong tanggung jawab kolektif terhadap ekosistem seraya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. Upaya di Kupang ini diharapkan menjadi inspirasi untuk gerakan serupa di daerah lain, menjadikan perlindungan lingkungan sebagai bagian integral dari kehidupan sehari-hari.

Previous Post

Persebaya dan Konsep Postulat Hornby dalam Sepak Bola

Next Post

Narkoba sebagai Bahaya Laten yang Menyerang Tanpa Pilih Kasus

Rekomendasi

Tebar 2000 Bibit Lele untuk Pemberdayaan WBP dan Ketahanan Pangan di Kalapas Kediri

Tebar 2000 Bibit Lele untuk Pemberdayaan WBP dan Ketahanan Pangan di Kalapas Kediri

Mie Gacoan Damai dengan LMK, Penyidikan Dihentikan Setelah Bayar Royalti Rp2,2 Miliar

Mie Gacoan Damai dengan LMK, Penyidikan Dihentikan Setelah Bayar Royalti Rp2,2 Miliar

Pemkab Banyuwangi Pastikan Tarif PBB-P2 Tetap Tanpa Kenaikan

Pemkab Banyuwangi Pastikan Tarif PBB-P2 Tetap Tanpa Kenaikan

Polres Kediri Kota Adakan Pasar Murah, 1 Ton Beras Habis Diserbu Warga

Polres Kediri Kota Adakan Pasar Murah, 1 Ton Beras Habis Diserbu Warga

Polisi Selidiki Kecelakaan yang Menewaskan Remaja di Bulak Banteng Surabaya

Polisi Selidiki Kecelakaan yang Menewaskan Remaja di Bulak Banteng Surabaya

20 Aplikasi Cari Kerja Terpercaya di Indonesia yang Bisa Dicoba

20 Aplikasi Cari Kerja Terpercaya di Indonesia yang Bisa Dicoba

IRT Meninggal Saat Menonton Sound Horeg Kata Bupati Lumajang

IRT Meninggal Saat Menonton Sound Horeg Kata Bupati Lumajang

Sidebar

Kategori

  • Ekbis
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Politik Pemerintahan
  • Sorotan
Fokus Tempo

© 2025 Fokustempo. All rights reserved.

Informasi Kami

  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

Social Media

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Sorotan

© 2025 Fokustempo. All rights reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?