Desa Kramat Sukoharjo di Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember, Jawa Timur, telah menghadirkan suatu kejutan dengan produksi kasur spring bed-nya. Aktivitas pembuatan ini mengejutkan banyak pihak, termasuk Bupati Muhammad Fawait yang mengunjungi lokasi tersebut untuk mengetahui lebih lanjut tentang usaha ini.
Dalam kunjungannya, Fawait menemukan bahwa meskipun Desa Kramat terletak di daerah pelosok, masyarakat setempat tetap menunjukkan semangat berwirausaha. Hal ini membuatnya semakin optimis terhadap potensi ekonomi yang ada di pedesaan.
Keberhasilan Usaha Kecil di Pedesaan
Ayub, pemilik usaha pembuatan spring bed, telah merintis bisnisnya sejak tahun 2022. Dengan memberdayakan 28 orang tenaga kerja dari desa setempat, usaha ini terbukti mampu menciptakan lapangan kerja di tengah berbagai tantangan ekonomi. Awalnya, Ayub berkecimpung dalam pembuatan sofa, namun karena adanya peluang yang lebih menjanjikan, ia beralih ke pembuatan spring bed.
Spring bed produksi Ayub tidak hanya dipasarkan di wilayah setempat, tetapi juga hingga Bali. Ini menunjukkan bahwa produk lokal dapat bersaing di tingkat yang lebih luas. Fawait mengapresiasi usaha ini dan menyatakan bahwa kegiatan ekonomi seperti ini sangat diperlukan di daerah pedesaan, terutama mengingat data dari Badan Pusat Statistik yang menunjukkan prevalensi kemiskinan di wilayah tersebut.
Peluang dan Tantangan dalam Mengembangkan Usaha
Meskipun pembuatan spring bed masih dilakukan secara manual, Ayub menyadari pentingnya alat yang lebih modern untuk meningkatkan produksi. Dalam dialognya dengan Fawait, ia menjelaskan bahwa penggunaan alat yang lebih canggih dapat meningkatkan efisiensi, meskipun tidak selalu berarti pengurangan tenaga kerja. Menanggapi hal tersebut, Fawait meminta kepada pihak terkait untuk mencatat kebutuhan Ayub akan alat modern dan memikirkan solusi yang seimbang.
Saat ini, spring bed yang diproduksi Ayub belum memiliki merek atau paten. Fawait mengarahkan bawahannya untuk membantu proses pengurusan paten, karena jika usaha ini berkembang menjadi industri yang lebih besar, penguasaan merek menjadi sangat penting. Keberadaan pelatihan untuk penggerak ekonomi baru di desa juga menjadi salah satu harapan Fawait untuk mendukung usaha seperti ini agar terus tumbuh dan berkelanjutan.
