• Hubungi Kami
  • Kebijakan Privasi
Newsletter
  • Login
Fokus Tempo
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Sorotan
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Sorotan
No Result
View All Result
Fokus Tempo
No Result
View All Result

Usulan PKB Agar Gerbong Khusus Merokok Disediakan oleh KAI

Usulan PKB Agar Gerbong Khusus Merokok Disediakan oleh KAI

BacaJuga

Dirut Perumda Tugu Tirta Malang Ungkap Strategi Layanan Air Minum di Forum BTAM 2025

Dirut Perumda Tugu Tirta Malang Ungkap Strategi Layanan Air Minum di Forum BTAM 2025

Rute Baru Penerbangan dari Surabaya oleh AirAsia Dimulai Oktober 2025, Tujuan Penerbangan

Rute Baru Penerbangan dari Surabaya oleh AirAsia Dimulai Oktober 2025, Tujuan Penerbangan

www.fokustempo.id – Anggota Komisi VI DPR RI, Nasim Khan, mengusulkan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk menyiapkan gerbong khusus merokok di kereta jarak jauh. Menurutnya, kebijakan ini akan memberikan solusi kepada penumpang yang merasa bosan selama perjalanan yang dapat berlangsung berjam-jam.

Ia menganggap ruang merokok harus ada di kereta sebagaimana di bus agar tidak membebani penumpang yang ingin merokok. Hal ini diungkapkannya dalam rapat Dengar Pendapat dengan Direktur Utama PT KAI di Gedung DPR RI.

Pada kesempatan yang sama, Nasim juga mengangkat isu keselamatan dan kenyamanan publik, mengingat beberapa insiden kereta anjlok serta gangguan pada layanan KRL di Jabodetabek. Ia menegaskan perlunya PT KAI untuk memperbaiki system keselamatan dan perawatan jalur secara serius.

Nasim menyoroti kinerja PT KAI yang mencatat laba sebesar Rp1,18 triliun pada semester pertama 2025, meskipun proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung masih terpuruk dengan kerugian hampir Rp1 triliun. Ia menekankan pentingnya penjelasan mengenai stratefi menyeimbangkan laba dengan beban proyek yang merugi.

Lebih lanjut, Nasim menyatakan bahwa penting untuk mewujudkan integrasi transportasi publik nasional. PT KAI harus menyusun roadmap yang mendukung integrasi layanan dengan moda transportasi lain seperti MRT dan LRT agar visi pemerintah dapat tercapai.

Dari sudut pandang tata kelola, Nasim meminta agar kepemimpinan baru di PT KAI membawa perubahan yang signifikan. Transformasi tersebut harus berfokus pada digitalisasi layanan dan peningkatan efisiensi operasional.

Ia juga mengingatkan bahwa mekanisme pengawasan internal perlu diperkuat untuk mencegah praktik korupsi dan kebocoran tiket. Hal ini penting agar publik merasa aman dan nyaman saat menggunakan layanan kereta api.

Pentingnya Penyediaan Fasilitas Merokok bagi Penumpang

Penyediaan gerbong khusus merokok di kereta jarak jauh dapat menjadi solusi cerdas. Hal ini akan membuat penumpang merasa dihargai karena kebutuhan mereka diperhatikan.

Kebijakan ini pun berpotensi meningkatkan pendapatan PT KAI, yang memahami pelanggan dari berbagai latar belakang. Menghadirkan ruang merokok di kereta dapat mengurangi keluhan penumpang dan meningkatkan pengalaman perjalanan mereka.

Perjalanan kereta yang sering berlangsung berjam-jam menuntut inovasi dalam layanan. Penyediaan fasilitas seperti ini dapat berefek positif pada citra perusahaan di mata konsumen.

Keselamatan dan Kenyamanan dalam Melayani Penumpang

Keselamatan merupakan hal yang tidak bisa dinegosiasikan saat berbicara tentang transportasi publik. Insiden-insiden yang terjadi di masa lalu harus menjadi pelajaran berharga bagi PT KAI.

Nasim Khan menekankan pentingnya perbaikan dalam sistem keselamatan serta pemeliharaan jalur kereta. Hal ini tidak hanya untuk kepentingan perusahaan, tetapi juga untuk menjaga kepercayaan publik.

Kenyamanan penumpang juga harus mendapatkan perhatian serius. Penumpang yang merasa nyaman akan lebih mungkin untuk menggunakan jasa kereta api secara berulang, meningkatkan loyalitas pelanggan.

Keuangan dan Kinerja Proyek Strategis PT KAI

Kinerja keuangan PT KAI menunjukkan hasil yang baik dengan laba yang terbilang signifikan. Namun, proyek kereta cepat yang mengalami kerugian menunjukkan ketidakseimbangan dalam manajemen proyek.

Penting bagi PT KAI untuk menyeimbangkan pencapaian laba dari bisnis utama dengan beban finansial dari proyek strategis. Keuntungan tidak seharusnya digunakan untuk menutup kerugian proyek yang belum efisien.

Nasim Khan menegaskan perlunya transparansi dalam pelaporan keuangan. Semua pihak harus mengetahui bagaimana PT KAI mengelola laba dan mendanai proyek-proyeknya.

Transformasi Digital untuk Masa Depan PT KAI

PT KAI perlu beradaptasi dengan perkembangan teknologi untuk meningkatkan layanannya. Digitalisasi ini harus difokuskan untuk mempermudah akses informasi bagi pelanggan.

Perubahan dalam sistem operasional juga sangat penting agar lebih efisien. Dengan mengadopsi teknologi terbaru, PT KAI dapat meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada publik.

Mekanisme pengawasan internal yang kuat harus diterapkan untuk menjaga integritas perusahaan. Tanpa adanya inovasi dan pengawasan yang baik, reputasi perusahaan bisa terancam.

Previous Post

Mohamed Salah Terbaik dalam Sejarah Premier League Meski Harus Diakui dengan Berat Hati

Next Post

Kunjungan Kapolri ke Pondok Pesantren Langitan Tuban untuk Doa Keamanan Indonesia

Rekomendasi

Laba Bersih Tumbuh 30 Persen di Semester I 2025

Laba Bersih Tumbuh 30 Persen di Semester I 2025

UBS Sedikit Menguat, Antam dan Galeri 24 Tergerus!

Kompak Anjlok, Galeri dengan Penurunan Terendah!

Amnesti Presiden untuk Sekjen PDIP Hasto, KPK Akan Pelajari Proses Hukum yang Berjalan

Amnesti Presiden untuk Sekjen PDIP Hasto, KPK Akan Pelajari Proses Hukum yang Berjalan

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Bebas Berkat Amnesti, Lambaikan Tangan dan Senyum Tanpa Rompi

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Bebas Berkat Amnesti, Lambaikan Tangan dan Senyum Tanpa Rompi

Komisioner Bawaslu dan Anggota DPRD Gresik Bungkam Usai Pemeriksaan KPK

Komisioner Bawaslu dan Anggota DPRD Gresik Bungkam Usai Pemeriksaan KPK

Kemiskinan dan Korupsi sebagai Musuh Utama Menurut Zulhas dan Susi Pudjiastuti

Kemiskinan dan Korupsi sebagai Musuh Utama Menurut Zulhas dan Susi Pudjiastuti

Abolisi untuk Tom Lembong, Eks Kabareskrim Polri: Pelajaran Penting bagi Kejaksaan

Abolisi untuk Tom Lembong, Eks Kabareskrim Polri: Pelajaran Penting bagi Kejaksaan

Sidebar

Kategori

  • Ekbis
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Politik Pemerintahan
  • Sorotan
Fokus Tempo

© 2025 Fokustempo. All rights reserved.

Informasi Kami

  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

Social Media

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Sorotan

© 2025 Fokustempo. All rights reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?