www.fokustempo.id – Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Jawa Timur 2025 akan menjadi salah satu ajang olahraga bergengsi yang siap digelar di Kota Malang. Keberhasilan acara ini sangat bergantung pada dukungan berbagai sektor, terutama dalam hal infrastruktur kelistrikan. PLN (Persero) UP3 Malang siap berkontribusi maksimal dalam memastikan pasokan listrik yang handal selama acara berlangsung.
Manager PLN UP3 Malang, Agung Wibowo, menegaskan bahwa mereka siap menjaga keandalan pasokan listrik 24 jam. Dalam persiapan menjelang acara, PLN menggunakan teknologi ATS (Automatic Transfer Switch) untuk menjaga kelancaran operasi venue-venue penting, seperti Stadion Gajayana yang dilengkapi dengan dua penyulang utama.
“Dengan penyulang Galunggung dan Jodipan, kami memastikan semua venue selama acara dapat beroperasi tanpa gangguan,” tambah Agung. Mereka juga telah melakukan penilaian terhadap keandalan jaringan di beberapa stadion untuk memastikan semua siap menyuplai listrik yang memadai.
Kesiapan PLN dalam Mendukung Acara Olahraga Bergengsi
PLN UP3 Malang akan mengoperasikan pusat layanan dari Jalan Basuki Rahmat sebagai markas operasional selama PORPROV. Mereka berkomitmen untuk menyuplai kebutuhan kelistrikan secara optimal, sekaligus menyikapi tantangan pertumbuhan kota yang semakin pesat. Dengan kesiapan ini, PLN ingin memastikan acara berlangsung tanpa hambatan.
Stadion Gajayana, sebagai lokasi pembukaan pada 28 Juni 2025, akan memperoleh pasokan listrik dari dua penyulang utama, masing-masing berkapasitas 5 MW. Untuk mendukung operasional GOR Ken Arok, PLN melakukan penambahan daya yang signifikan, dari 50 kVA menjadi 197 kVA, sehingga venue tersebut siap digunakan secara maksimal.
Dukungan kelistrikan tidak hanya terbatas pada venue utama, tetapi juga mencakup penyediaan listrik tambahan untuk tamu VVIP dan peminjaman genset 1500 kVA. Monitoring keandalan listrik di seluruh venue juga sudah dilakukan, memastikan bahwa semua siap beroperasi saat acara berlangsung.
Peran Pemkot Malang dalam PORPROV 2025
Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, mengungkapkan rasa terima kasihnya terhadap dukungan PLN dalam acara ini. Dengan sekitar 18 ribu peserta yang diharapkan hadir, keberadaan listrik yang stabil adalah faktor krusial untuk kelancaran semua kegiatan. Dia juga menyoroti pentingnya penerangan jalan dalam mendukung suasana acara.
“PLN adalah mitra strategis bagi kami. Dukungan yang diberikan bukan hanya soal teknis, tetapi juga sebagai wujud sinergi dalam membangun citra Kota Malang yang lebih baik,” ujar Wahyu. Matang dalam persiapan infrastruktur, Pemerintah Kota Malang menempatkan kelistrikan sebagai prioritas utama.
Kota Malang memiliki 21.959 titik Penerangan Jalan Umum (PJU) yang tergolong penting dalam menciptakan keselamatan dan kenyamanan warga. Survei terbaru mengungkapkan bahwa 3.700 titik PJU tidak layak dan 5.004 titik membutuhkan perhatian segera. Kerjasama antara PLN dan pemerintah kota diharapkan bisa meningkatkan kualitas PJU secara keseluruhan.
Rencana Penambahan dan Peningkatan Sistem PJU di Malang
Pemerintah Kota Malang berencana menambah 186 titik PJU resmi pada tahun 2025. Hal ini bertujuan untuk menjamin keamanan dan kenyamanan seluruh warga, termasuk para peserta PORPROV. Selain itu, penggantian tiang PJU yang tidak sesuai standar juga menjadi agenda penting dalam meningkatkan kualitas sistem penerangan kota.
Kepala DPUPRKP Kota Malang, Dandung Djulharjanto, mengatakan, “Kami akan berkolaborasi dengan PLN dalam menjaga kota tetap terang dan aman. Ini bertujuan agar semua pihak merasa nyaman dan aman selama acara berlangsung.” Kerjasama ini diharapkan bisa menjadi model untuk kegiatan lain di masa depan.
Sinergi antara PLN dan Pemkot Malang menjadi sangat penting dalam berbagai aspek, tidak hanya dalam kelistrikan tetapi juga dalam penyediaan infrastruktur yang mendukung acara. Fokus ini menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi untuk mencapai kesuksesan dalam acara bergengsi ini.
Pentingnya Infrastruktur Kelistrikan dalam Ajang Olahraga
Dalam konteks akbar seperti PORPROV, infrastruktur kelistrikan memegang peranan penting yang tidak bisa diabaikan. Dengan banyaknya orang yang berkumpul, kebutuhan listrik yang stabil akan memastikan bahwa semua aspek acara berfungsi dengan lancar. Oleh sebab itu, PLN berkomitmen untuk menjaga keandalan pasokan listrik di seluruh venue.
Keberhasilan PORPROV tidak hanya terletak pada pelaksanaan event olahraga, tetapi juga pada kenyamanan dan keamanan seluruh peserta dan penonton. Dalam hal ini, PLN menjadi kunci untuk memastikan bahwa semua persiapan infrastruktur berjalan dengan baik dan sesuai rencana.
Dengan perencanaan yang matang dan kerjasama yang solid, diharapkan ajang ini tidak hanya sukses dalam penyelenggaraan, tetapi juga meninggalkan kesan mendalam bagi semua pihak yang terlibat. Semua elemen yang mendukung harus berkolaborasi dengan baik untuk mencapai tujuan bersama.
